Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2016

Klasifikasi Ilmu Menurut Osman Bakar*

Gambar
M. Khoirul Huda      A.      Pendahuluan Diskusi tentang “klasifikasi ilmu pengetahuan” dalam Islam tidak dapat dilepaskan dari megaproyek “islamisasi pengetahuan”. Ide ini muncul pada pertengahan abad kedua puluh, pascakolonialisme, di tangan sejumlah pemikir-filosof Muslim Asia-Amerika seperti Ismail Raji al-Faruqi (1921-1986), Taha Jabir Alwani (1935-2016), Sayyed Hosein Nasr (1933-sekarang), Sayyed Muhammad Naquib Al Attas (1931-sekarang), dan Osman Bakar (1946-sekarang). [1] Para pemikir tersebut berupaya mengembangkan gagasan islamisasi pengetahuan melalui pendirian lembaga riset dan pendidikan. Ismail Faruqi dan Taha Jabir mendirikan International Institute of Islamic Thought (IIIT), pada 1980. Sedangkan Sayyed Naquib Al Attas mendirikan International Institute of Islamic Thought and Civilisation (ISTAC), pada 1987. Sebelumnya, pada 1977, Osman Bakar mendirikan Islamic Academy of Science (IAS).